Yogyakarta — Ruangatas.com | Program Studi Pendidikan Guru PAUD (PGPAUD) Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Tasikmalaya menjalin kolaborasi strategis dengan Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya melalui kegiatan joint publication dalam Seminar Nasional dan Kongres ke-15 Asosiasi PG-PAUD Indonesia, yang diselenggarakan pada tanggal 3–6 Juli 2025 di Sahid Raya Hotel & Convention Yogyakarta.
Kegiatan ini mengangkat tema “Merawat Kebhinekaan dan Mengawal Indonesia Maju melalui PAUD Menuju Indonesia Emas”, yang menjadi ruang penting sinergi akademisi dan praktisi pendidikan anak usia dini dari seluruh Indonesia.
Kolaborasi ini ditandai dengan keikutsertaan dua dosen PGPAUD UPI Tasikmalaya sebagai pemakalah utama, yakni Dr. Gilar Gandana, M.Pd dan Dr. Dadan Nugraha, M.Pd, yang menyampaikan hasil riset kolaboratif yang ditulis bersama para dosen serta tim teknis pemerhati pendidikan anak usia dini dari Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya.
Dr. Gilar Gandana, M.Pd mempresentasikan hasil telaah ilmiah berjudul “Eco-Batik dan Pembelajaran Mendalam: Tinjauan Literatur tentang Strategi Pendidikan Berbasis Proyek yang Berorientasi pada Keberlanjutan”.
Materi ini membahas integrasi budaya lokal dalam model pembelajaran berbasis proyek (PjBL), di mana Eco-Batik menjadi simbol praktik pendidikan yang mengedepankan nilai keberlanjutan lingkungan dan budaya. Pendekatan ini membangun kecakapan abad ke-21 pada anak usia dini seperti kolaborasi, komunikasi, dan berpikir kritis sejak dini.
Dalam pemaparannya, Dr. Gilar Gandana menyampaikan harapan besar terhadap implementasi pendekatan ini di satuan PAUD.
“Kami ingin mendorong agar nilai-nilai budaya lokal tidak hanya dikenalkan, tapi juga dipraktikkan melalui pendekatan pembelajaran yang kontekstual dan bermakna,” ujarnya kepada Ruangatas.com, Minggu (6/7/2025).
Penulis dalam publikasi ini meliputi: Dr. Gilar Gandana, M.Pd; Dr. Dadan Nugraha, M.Pd; Aini Loita, M.Pd; Anggi Maulana Rizqi, Dipl. Lc, M.A, M.Pd.; Fauziah Syarifatul Huriyah, M. Psi, Psikolog; Budi Iskandar, M.Pd; Rifki Ahmad Fauzi, S.Pd; dan Kendra Rodiyansah S. Pd, M.M. (Kasi GTK Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya).
Sementara itu, Dr. Dadan Nugraha, M.Pd memaparkan karya berjudul “Program Transisi PAUD ke SD dalam Perspektif Guru di Kota Tasikmalaya”.
Paparan ini menyoroti tantangan implementasi program transisi dari PAUD ke SD, yang membutuhkan penyelarasan pendekatan pembelajaran, komunikasi antar satuan pendidikan, serta pelatihan berkelanjutan bagi guru.
Menanggapi temuan riset tersebut, Dr. Dadan Nugraha menegaskan pentingnya keselarasan persepsi di antara pendidik PAUD dan SD.
“Transisi yang ideal hanya bisa terjadi jika guru PAUD dan SD memiliki persepsi yang selaras tentang kesiapan anak. Ini yang masih menjadi tantangan di lapangan,” ungkapnya.
Tim penulis dalam publikasi ini terdiri atas: Dr. Dadan Nugraha, M.Pd; Dr. Gilar Gandana, M.Pd; Dr. Herman Syafri, M.Pd; Aini Loita, M.Pd; Fauziah Syarifatul Huriyah, M, Psi. Psikolog; Alfian Azhar Yamin, M.Pd; Rifki Ahmad Fauzi, S. Pd; dan Hidayatul Anwar, S. Pd. (Analis GTK Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya).
Melalui joint publication ini, PGPAUD UPI Tasikmalaya bersama Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya memperkuat komitmen bersama dalam membangun praktik pendidikan anak usia dini yang kontekstual, kolaboratif, dan berorientasi pada masa depan Indonesia Emas 2045. (Red)***