Pergerakan Relawan Berbasiskan Data, GNPP Tegaskan Pasukan Militan Prabowo-Gibran

Bandung – RA | Gerakan Nasional Patriot Pancasila (GNPP) meyakini pasangan calon presiden (Capres) Prabowo Subianto dan cawapres (Cawapres) Gibran Rakabuming Raka, optimistis menang satu putaran.

Sekjen GNPP Dr. Mohammad Zaki, menegaskan, keyakinannya bahwa paslon nomor urut 02 itu akan menang satu putaran karena didukung oleh data digital yang telah disiapkan relawan sejak lebih dari setahun lalu.

Bacaan Lainnya

“Pergerakan GNPP sudah lebih dari setahun lalu, kami ditunjang dengan teknologi. Pergerakan relawan terpantau, kami memiliki data pemilih pasti by name by adress,” jelas Zaki, saat ditemui media, Rabu 7 Februari 2024.

Lebih lanjut Zaki mengatakan, bahwa GNPP telah terbentuk sejak dua tahun lalu. Awalnya bernama Gerakan Nasional Prabowo Presiden (GNPP), lalu seiring dengan penetapan Gibran sebagai Cawapres, gerakan ini berganti nama menjadi Gerakan Nasional Patriot Pancasila.

Relawan GNPP telah terbentuk merata di seluruh Kabupaten Kota di Jawa Barat, bahkan hingga tingkat Kecamatan. Sementara di luar Jawa Barat, gerakan ini telah terbentuk kepengurusan perwakilan di setiap Provinsi dan Kabupaten/ Kota se-Indonesia.

“Gerakan kami berbasis data pemilih pasti. Bukan hanya pendukung. Kami memakai sistem digital yang terintegrasi. Sekarang sudah terinput data 3,2 juta dan akan terus bertambah,” bebernya.

Sementara itu, Panglima Lapangan GNPP Ahmad Septiandi menegaskan, relawan GNPP merupakan pendukung militan Prabowo-Gibran. Kegiatan yang dilakukan oleh relawan GNPP merupakan gerakan masyarakat yang mengidamkan Indonesia dipimpin oleh negarawan seperti Pak Prabowo.

“Para relawan sudah terkoordinir, tersebar diberbagai tempat dan rutin melaksanakan berbagai kegiatan sosial dan kemanusiaan,” katanya.

Baru-baru ini, pada Selasa 6 Februari 2024, pihaknya telah sukses menggelar konsolidasi pemenangan yang dihadiri sekitar dua ribu orang. Acara tersebut dihadiri oleh mantan Kasad dan 35 Perwira Tinggi (Pati) Purnawirawan.

Sebagai informasi, pada malam Selasa, 6 Februari 2024, GNPP menggelar pesta musik rakyat di Botanica Bandung. Acara yang dihadiri oleh sekitar dua ribu masa itu dihadiri pembina GNPP Dr. Jasa Pinara Gusti, SE., M.Si., dan didukung oleh puluhan Pati (Purn) TNI AD.

Terlihat hadir, Eks Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI (Purn) Prof.Dr.H.Dudung Abdurachman, Letjen TNI (Purn) Ida Bagus Purwalaksana, S.IP., MM (Mantan Irjen Kemenhan), Mayor Jenderal TNI (Purn.) Karmin Suharna, S.I.P., M.A. (Mantan Asisten Teritorial Kasad), dan puluhan jenderal purnawirawan lainnya.

“Kehadiran para senior ini menjadi penyemangat relawan GNPP yang hadir. Relawan kami perwakilan dari berbagai wilayah di Jawa Barat, mereka membawa semangat kemenangan untuk Pak Prabowo dan Mas Gibran,” katanya.

Sebelumnya, Eks Kasad Jenderal TNI (Purn) Prof. Dr. H. Dudung Abdurachman yang hadir dalam acara GNPP tersebut menyampaikan orasi. Ia membakar semangat para relawan GNPP yang berdatangan dari berbagai daerah di Jawa Barat itu agar memenangkan Capres-Cawapres 02 dengan hati yang tulus.

“Jangan melawan orang yang menjelekkan. Jangan berbuat jahat pada orang lain,” pesan Dudung di awal sambutannya. “Saya kenal Pak Prabowo sejak lama. Beliau sangat peduli pada sesama. Moralnya tinggi,” ujar Dudung.

Ia menegaskan, pikiran yang jernih, hanya ada di Pak Prabowo. Keikhlasannya untuk bangsa dan negara sudah tidak diragukan lagi.

“Beliau sudah tidak mikir dirinya sendiri. Tidak akan lagi berpikir memperkaya diri sendiri. (Prabowo) hanya berpikir wawasan kebangsaan, cinta tanah air dan bela negara,” jelasnya.

Dudung meyakini, Prabowo seorang patriot. “Sudah waktunya kita memiliki pemimpin yang berani, bukan ayam sayur, yang disegani luar dan dalam, andal masalah diplomasi, begitu juga di dalam negeri,” ungkapnya.

Sosok Prabowo, kata dia, walau dijelekkan, tapi tidak melawan. Pun ketika ditakdirkan mendapatkan mandat rakyat, dia meyakini, Pak Prabowo pasti akan merangkul 01 dan 03 demi persatuan bangsa dan negara. “Kita berangkat dari hati yang baik, tindakan baik, ucapan baik. Kita berdoa,” tandasnya. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *