Ciamis – RA | Infrastruktur jalan bagi warga merupakan sarana vital untuk kegiatan sehari-hari. Berbagai kerusakan jalan berupa jalan berlubang cukup dalam dan aspal yang terkelupas menimbulkan jalan tersendat karena kendaraan harus melambatkan laju dengan kecepatan antara 5 – 20 km/jam.
Kerusakan jalan banyak menuai keluhan warga. Seperti Jalan di Dusun Bojongsari Desa Gegempalan Kecamatan Cikoneng Kabupaten Ciamis yang bertahun lamanya tak kunjung diperbaiki.
Didin Kamaludin Ketua Pemuda Dusun Bojongsari, mengaku jengkel, karena menurutnya seharusnya jalan sepanjang 850 meter ini sejak dulu sudah bagus dan berhotmik.
“Sebenarnya dari dulu juga sudah ada yang mengajukan untuk perbaikan, hampir setiap tahun sejak tahun 2014, namun hingga saat ini tidak pernah ditanggapi oleh pemerintah setempat,” ungkapnya.
Selaku Ketua Pemuda, Didin sering kali menjadi tempat mengadu masyarakat, karena jalan yang rusak ini merupakan akses yang menghubungkan antar ke RT an dari RT 1 Sampai RT 6, juga sarana mobilitas perekonomian warga.
“Pihak utama yang dirugikan disini, tentu saja masyarakat dusun Bojongsari dan pengendara lain yang melewati jalan ini, karena jalan tersebut digunakan sebagai akses masyarakat untuk memperjuangkan keberlangsungan kehidupannya. Jika masih seperti ini, pasti motor juga akan mudah rusak dan akan menambah beban pikiran bagi masyarakat,” ujarnya.
Didin menilai, kalau melihat kampung-kampung lain, jalannya sudah bagus, cuma kampung kita saja, sudah beberapa tahun tetap saja tidak ada perubahan sama sekali, padahal banyak yang menginginkan jalanan bagus seperti kampung-kampung lain.
“Kalau bicara tentang hasil, hasilnya selalu 0%. Terkadang tidak terlalu paham sama pihak pemerintah, entah ada kendala dalam pendanaan, atau yang lainnya, yang mengajukan sudah ada, tapi hasilnya tetap nihil. Semoga pemerintah terkait bisa mendengar keluhan masyarakat, dan secepatnya jalan ini dilakukan perbaikan,” pungkas Didin. (DAF)***
