Konfercab PGRI Tamansari XXIII, Maman Suryaman Terpilih Jadi Ketua Periode 2025–2030

PGRI Cabang Tamansari.

Tasikmalaya – Ruangatas.com | Konferensi Cabang (Konfercab) ke-XXIII Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Cabang Tamansari resmi digelar di GOR PGRI Tamansari, Rabu (15/10/2025).

Forum lima tahunan ini menjadi momentum penting bagi para pendidik untuk memilih kepengurusan baru, mengevaluasi perjalanan organisasi, serta merancang arah kerja PGRI Tamansari untuk lima tahun ke depan.

Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua PGRI Kota Tasikmalaya H. Cecep Susilawan, S.Pd., MM, bersama jajaran pengurus kota, di antaranya Wakil Ketua I Elsa Kristina, S.Pd., Wakil Ketua II Pudin Hidayat, S.Pd., M.Pd., Sekretaris Hj. Affi Navilah, S.Pd., M.Pd., dan Wakil Sekretaris II Drs. Tatan Kurniawan.

Turut hadir pula unsur Muspika Kecamatan Tamansari, para kepala sekolah dari berbagai jenjang pendidikan, serta perwakilan ranting PGRI se-Kecamatan Tamansari.

Mengusung tema “Guru Bermutu, Indonesia Maju,” konferensi ini mendapat apresiasi tinggi dari Ketua PGRI Kota Tasikmalaya. Dalam sambutannya, Cecep Susilawan menyampaikan rasa bangga atas semangat kebersamaan yang terjalin di lingkungan PGRI Tamansari.

“Saya melihat semangat luar biasa dari para guru di Tamansari. Semoga konferensi ini menjadi momentum untuk memperkuat solidaritas, profesionalitas, dan peran PGRI dalam memajukan dunia pendidikan,” ujarnya.

 

Kepengurusan terbaru PGRI Cabang Tamansari Masa Khidmat XXIII Periode 2025–2030.

Proses konferensi berlangsung kondusif, diwarnai berbagai gagasan konstruktif dari peserta demi kemajuan organisasi ke depan. Hasil musyawarah akhirnya menetapkan Maman Suryaman, S.Pd. sebagai Ketua PGRI Cabang Tamansari Masa Khidmat XXIII Periode 2025–2030. Ia akan didampingi oleh Ade Muhsin Abdul Aziz (Wakil Ketua I), Delih Rusmana, S.Pd. (Wakil Ketua II), Hasan, M.Pd. (Sekretaris), Saepul Alam, S.PdI (Wakil Sekretaris) dan Eli Heryani, S.Pd. (Bendahara).

Sementara itu, Ketua terpilih Maman Suryaman menegaskan komitmennya untuk membawa PGRI Tamansari lebih aktif dan kolaboratif.

“PGRI harus hadir sebagai solusi bagi guru. Kita akan terus memperjuangkan hak-hak pendidik sekaligus menjadi ruang bagi ide dan inovasi yang membangun,” ungkapnya.

Melalui Konfercab XXIII PGRI Tamansari dalam kepengurusan baru ini, harapan akan lahirnya pendidikan yang lebih maju dan berdaya saing di wilayah Tamansari kian terbuka lebar. ***

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *